Pada teropong panggung menggunakan lensa cembung sebagai lensa objektif dan lensa cekung sebagai okuler, teropong galilei sesuai nama penemunya.
Fungsi dari lensa cekung adalah untuk memperpendek panjang teropong bumi serta mendapatkan bayanganakhir yang tegak, sehingga mata tidak cepat lelah.
Pada teropong panggung, bayangan yang dibentuk dari lensa objektif tepat berada pada fous objektif, yang berimpit dengan titik fokus lensa okuler. Bayangan tersebut merupakan benda maya bagi lensa okuler.
Persamaan-persamaan pada teropong panggung adalah:
A. Untuk mata normal atau tak berakomodasi berlaku:
sok= fok
Perbesaran sudutnya:Mα= fob:fok
Panjang teropong:d= fob+fok
B. Perbesaran bayangan pada teropong bintang untuk mata berakomodasi maksimum berlaku:s’ok= -pp
Ket :pp= punctum proximum(jarak titik dekat mata normal)
pp= 25cm mata
Maka perbesaran sudut untuk sudut untuk mata berakomodasi maksimum berlaku:
Mα= fob : sok
Panjang teropong untuk mata berakomodasi maksimum adalah:
d= fob + sok
Pembentukan BayanganPada proses pembentukan bayangan teropong panggung, benda pada jarak tak hingga, membentuk bayangan tepat di fokus objektif. Bayangan ini merupakan benda maya bagi lensa okuler, Supaya mata tak berakomodasi letak bayangan pada fokus okuler. Bayangan akhir yang dibentuk adalah maya dan tegak.
0 komentar:
Post a Comment